by Karino Kana
Cerita ini mengikuti perjalanan emosional sepasang sahabat masa kecil yang sudah tumbuh bersama, namun salah satu dari mereka mulai merasakan ketidakpercayaan diri karena menganggap dirinya tidak istimewa secara fisik. Teman masa kecilnya yang lain memutuskan untuk menyatakan perasaannya terlebih dahulu, berharap bisa memberinya semangat dan menunjukkan betapa berharganya dia. Konfik batin dan hubungan mereka pun mulai berubah seiring pengakuan yang tulus tersebut. Dalam prosesnya, mereka saling belajar untuk menerima diri masing-masing dan mengatasi rasa tidak aman yang menghalangi kebahagiaan mereka. Cerita ini menggambarkan bagaimana kejujuran dan cinta bisa menjadi kunci untuk memperkuat jalinan persahabatan menjadi sesuatu yang lebih bermakna dan menginspirasi pembaca muda bahwa setiap orang itu unik dan layak dicintai.